Perempuan dalam kelindan rumah pengasingan: Sebuah kajian psikoanalitis tradisi humkoit/koin di pulau buru

Lizanty Jelita Soulissa(1*), Susana Prapunoto(2), A.Ign. Kristijanto(3),

(1) Fakultas Psikologi, Universitas Kristen Satya Kencana
(2) Fakultas Psikologi, Universitas Kristen Satya Wacana.
(3) Fakultas Psikologi, Universitas Kristen Satya Wacana.
(*) Corresponding Author
DOI: https://doi.org/10.23917/indigenous.v5i1.11073

Abstract

Tradisi Humkoit/koin bagi perempuan Pulau Buru pada saat melahirkan dan pascamelahirkan merupakan bentuk kepercayaan terhadap kehadiran leluhur dengan menggunakan ritual smake. Tradisi pengasingan ini merupakan bentuk kearifan lokal yang masih dipertahankan pada era milenium. Penelitian bertujuan menganalisis kebutuhan dan masalah mendasar yang dialami perempuan di rumah pengasingan berdasar kajian psikoanalitis Jung. Metode kualitatif dan teknik studi kasus digunakan untuk menganalisis kebutuhan dan masalah serta nilai-nilai kesejahteraan hidupperempuan dalam pengasingan di Buru Selatan dan Buru Utara. Unit amatan adalah 8 perempuan yang sedang dan pernah dimasukkan dalam rumah pengasingan. Unit analisis mencakup pengalaman psikologis, reaksi emosional, interaksi sistem psiko-spiritual-budaya dan biologis. Hasilnya adalah tradisi turun temurun sebagai warisan budaya sudah membentuk sistem kepribadian melalui ketidaksadaran kolektif. Sekalipun dilakukan melalui keterpaksaan dan ketidakberdayaan, namun arketipe sebagai bagian struktur warisan, dirasakan oleh subjek kajian mampu memberi petunjuk dalam mengatasi situasi yang mengancam, dan membuat individu semakin didominasi perasaan emosional. Arketipe yang dominan pengaruhnya adalah kelahiran, kematian, Tuhan, setan dan orang bijak berpengaruh mengatur tingkah laku. Kajian ini memberi petunjuk pentingnya pemimpin masa depan memerhatikanpemerataan pendidikan. Secara empiris pendidikan diharapkan meningkatkan fungsi kesadaran. Self sebagai proses individuasi diharapkan mampu menyeimbangkan kesadaran dan ketidaksadaran, sehingga dalam mencapai realisasi diri, kepribadian yang sejahtera dapat terintegrasi secara harmonis dalam ego melalui fungsi psikis yang religius. Katakunci: perempuan; rumah pengasingan; humkoit/koin; psikoanalitis; Pulau Buru

Full Text:

PDF

References

Aini, N. N., Wakidi, & Basri, M. (2014). Tradisi upacara nadran pada masyarakat nelayan Cirebon di Kelurahan Kangkung Bandar Lampung. PESAGI (Jurnal Pendidikan Dan Penelitian Sejarah), 2(6). http://jurnal.fkip.unila.ac.id/index.php/PES/article/view/6667

Alwisol. (2019). Psikologi kepribadian (Edisi revisi). UMM Press.

Ambarwati, W. N. (2015). Respon dan koping perempuan Jawa selama proses melahirkan secara normal di Surakarta. https://publikasiilmiah.ums.ac.id/bitstream/handle/11617/5163/16.Winarsih Nur A..pdf;sequence=1

Azizah, Z. (2015). Sejarah dan kebudayaan suku Buru Maluku.

Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Buru. (2013). Buru dalam angka: Buru in figures 2013. BPS Kabupaten Buru.

Broadhead, W. E., Kaplan, B. H., James, S. A., Wagner, E. H., Schoenbach, V. J., Grimson, R., Heyden, S., Tibblin, G., & Gehlbach, S. H. (1983). The epidemiologic evidence for a relationship between social support and health. American Journal of Epidemiology, 117(5), 521–537. https://doi.org/10.1093/oxfordjournals.aje.a113575

Creswell, J. W. (2015). Penelitian kualitatif & desain riset: Memilih di antara lima pendekatan. Pustaka Pelajar.

Dhiniah, S. (2013). Teori kepribadian Carl Gustav Jung.

Eirumkuy, E. (2013). Suku bangsa di Kabupaten Buru: The tribe in Buru regency. Jurnal Penelitian, 7(5), 122–150. https://kebudayaan.kemdikbud.go.id/bpnbmaluku/wp-content/uploads/sites/13/2015/03/Telah-di-Publikasikan-Pada-Jurnal-Peneltian-Vol-7-Nomor-5.-Edisi-November-2013-Untuk-Mendapatkanya-Silakan-Download-di-sini.pdf

Feist, J., & Feist, G. (2008). Theories of personality. Pustaka Pelajar.

Hartati, I., Kurniasari, L., & Yulianto, M. E. (2008). Inaktivasi enzimatis pada produksi linamarin dari daun singkong sebagai senyawa anti neoplastik. Momentum, 4(2), 1–6. https://media.neliti.com/media/publications/113672-ID-inaktivasi-enzimatis-pada-produksi-linam.pdf

Herdiansyah, H. (2010). Metodologi penelitian kualitatif untuk ilmu-ilmu sosial. Salemba Humanika.

Jaenudin, U. (2012). Psikologi kepribadian. CV Pustaka Setia.

Jayanti, R. S., Setiawan, M. A., Nurlatu, E. S., & Suharmiati. (2014). Perempuan si pembawa penyakit ina kabuki: Etnik Buru Kabupaten Buru. Lembaga Penerbitan Balitbangkes.

Kim, T. H., Connolly, J. A., & Tamim, H. (2014). The effect of social support around pregnancy on postpartum depression among Canadian teen mothers and adult mothers in the maternity experiences survey. BMC Pregnancy and Childbirth, 14(1), 162–170. https://doi.org/10.1186/1471-2393-14-162

Kusuma, Y. H. (2016). Psikologi sastra teori psikoanalisis Carl Gustav Jung (Gambaran umum, konsep, implikasi metodologis, contoh analisis). Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Surabaya. https://www.academia.edu/30093314/PSIKOLOGI_SASTRA_TEORI_PSIKOANALISIS_CARL_GUSTAV_JUNG

McLeish, J., & Redshaw, M. (2015). Peer support during pregnancy and early parenthood: a qualitative study of models and perceptions. BMC Pregnancy and Childbirth, 15(1), 257. https://doi.org/10.1186/s12884-015-0685-y

Menajang, N. K., Pondaag, L., & Kundre, R. (2017). Hubungan dukungan suami dengan tingkat kecemasan pada ibu primigravida trimester iii di puskesmas Sonder. Jurnal Keperawatan UNSRAT, 5(1), 1–4. https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/jkp/article/view/15790

Nazari, M., Ghasemi, S., Vafaei, H., & Fararouei, M. (2015). The perceived social support and its relationship with some of the demographic characteristics in primigravida pregnant women. International Journal of Nursing and Midwifery, 7(9), 141–145. https://doi.org/10.5897/ijnm2015.0186

Neumann, E. (2015). The great mother: An analysis of the archetype. Princeton University Press.

Novitasari, T., Budiningsih, T. E., & Mabruri, M. I. (2013). Keefektifan konseling kelompok pra-persalinan untuk menurunkan tingkat kecemasan primigravida menghadapi persalinan. Developmental and Clinical Psychology, 2(2), 62–70. https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/dcp/article/view/2578

Nurti, Y. (2017). Kajian makanan dalam perspektif antropologi. Jurnal Antropologi (JANTRO): Isu-Isu Sosial Budaya, 19(1), 1–10. https://doi.org/10.25077/jantro.v19.n1.p1-10.2017

Rusli, R. A., Meiyuntariningsih, T., & Warni, W. E. (2011). Perbedaan depresi pasca melahirkan pada ibu primipara ditinjau dari usia ibu hamil. Jurnal Insan Media Psikologi, 13(1), 21–31. http://journal.unair.ac.id/downloadfull/INSAN4294-d20193000efullabstract.pdf

Sediaoetama, A. D. (2008). Ilmu gizi: Untuk mahasiswa dan profesi di Indonesia. Dian Karya.

Setyowati, S. E. (2016). Pengasingan wanita melahirkan suku Nuaulu di Dusun Rohua Kecamatan Amahai Kabupaten Maluku. Jurnal Riset Kesehatan, 5(1), 14–20. https://doi.org/https://doi.org/10.31983/jrk.v5i1.448

Sulung, D., & Saefudin. (2015). Teori dan pendekatan psikoanalisa (Carl Gustav Jung). Fakultas Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Negeri Walisongo. janganpelitya.blogspot.com/2015/11/teori-dan-pendekatan-psikoanalisa-jung.html

Syafitri, O., & Liyanti, L. (2013). Arketipe pahlawan Carl Gustav Jung dalam novel Demian: Die geschichte von emil sinclair jugend. lib.ui.ac.id/naskahringkas/2016-03/S52518-Olivia Syafitri

Article Metrics

Abstract view(s): 711 time(s)
PDF: 1019 time(s)

Refbacks

  • There are currently no refbacks.