Teknik Modeling dan Bimbingan Konseling Kelompok untuk Meningkatkan Motivasi Belajar pada Siswa SMP X Surakarta

Prapti Madyo Ratri(1*), Wiwien Dinar Pratisti(2),

(1) 
(2) Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta
(*) Corresponding Author
DOI: https://doi.org/10.23917/indigenous.v4i2.7730

Abstract

Keluhan guru bimbingan konseling yang utama dan sering disampaikan adalah kurangnya semangat siswa dalam belajar dan kurang menunjukkan motivasi untuk belajar. Upaya untuk mengatasi permasalahan motivasi belajar telah banyak dilakukan dengan menunjukkan hasil yang bervariasi. Pada penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Bimbingan Konseling Kelompok dengan menggunakan model pada peningkatan motivasi belajar siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP). Rancangan eksperimen yang digunakan berupa one group pretest-posttest design. Delapan siswa menunjukkan motivasi belajar rendah berdasarkan skala motivasi belajar dipilih menjadi subjek penelitian. Intervensi yang digunakan adalah bimbingan konseling dan bimbingan konseling. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan uji nonparametrik dengan teknik wilcoxon. Hasilnya menunjukkan koefisien sebesar -2,366 dengan taraf signifikansi 0,018 (p< 0,05), yang dapat diartikan bahwa nilai post test lebih besar daripada nilai pre-test sehingga dapat dinyatakan bahwa terjadi peningkatan motivasi belajar setelah diberikan bimbingan konseling kelompok. kesimpulannya bahwa bimbingan konseling kelompok dengan menggunakan model dapat meningkatkan motivasi belajar siswa.

Full Text:

PDF

References

Desitasari, N. (2016). Hubungan antara dukungan sosial keluarga dengan motivasi belajar siswa SMP. Naskah Publikasi Skripsi. Fakultas Psikologi UMS

Corey, G (1998). Teori dan praktet konseling & psikoterapi. Bandung : PT Reflika Aditama

Fauzi, T. (2008). Efektivitas layanan bimbingan kelompok dengan teknik modelling dalam meningkatkan motivasi belajar siswa SMA Negeri 8 Palembang. Jaeducation. 1(1), 1–6.

Gunarsa, S.D. (1996). Konseling dan psikoterapi. Jakarta : Gunung Mulia

Komalasari,K. (2011). Pembelajaran kontekstual. Konsep dan aplikasi. Bandung: PT. Refika Aditama

Laksono, A.P. (2017). Keefektifan layanan bimbingan kelompok dengan teknik modelling untuk meningkatkan motivasi belajar siswa kelas XI jurusan tata boga di SMK Negeri 1 Kersana Brebes Tahun Ajaran 2016/2017. Unpublished minor thesis. Universitas Negeri Semarang.

Mc Clelland, (2005). Studies in motivation. New York: Appleton Craft.

Mutammimah, E. (2018). Peningkatan motivasi belajar melalui bimbingan kelompok dengan media audiovisual pada siswa kelas X MAN 1 Kudus. Konseling Edukasi: Journal of Guidance and Counseling. 2(1). Retrieved from http://journal.stainkudus.ac.id/index.php/Konseling_Edukasi/article/download/3932/pdf

Nashar. (2004). Peranan motivasi dan kemampuan awal dalam kegiatan pembelajaran. Jakarta: Delia Press.

Purwanita, N.W.H., Dantes, N., & Setuti, N. M. (2013). Penerapan bimbingan kelompok untuk meningkatkan motivasi belajar di kelas VII C SMP Negeri 3 Singaraja. Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling. 1(1). https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJBK/article/view/908/778

Rahmanto, B. D. (2011). Upaya meningkatkan motivasi belajar melalui layanan penguasaan konten dengan teknik modelling pada siswa SMA NU 05 Brangsong tahun ajaran 2010/2011. Skripsi. Universitas Negeri Semarang.

Rosjidan, M.A. (1998). Pengantar konseling . Program Pasca Sarjana Universitas Negeri Malang. Tesis

Rumiani, N.W., Suarni, N.K., & Putri, D.A.W.M. (2014). Penerapan konseling behavioral teknik modelling melalui konseling kelompok untuk meningkatkan motivasi belajar siswa kelas VIII 6 SMPN 2 Singaraja Tahun Pelajaran 2013/2014. Ejournal Undiksha Jurusan Bimbingan Konseling, 2(1). https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJBK/article/view/3656/2944

Santrock, J. W. (2001). Lifespan development. McGraw-Hill: Boston

Sardiman (2003). Interaksi dan motivasi belajar mengajar. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada

Slameto. (2003). Belajar dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.

Soekaji, S. (2003). Modifikasi perilaku penerapan sehari-hari dan penerapan profesional. Yogyakarta:LIBERTY

Sudarti, K. (2018). Peningkatkan motivasi belajar siswa melalui bimbingan kelompok. Jurnal Prakarsa Paedagogia, 1(1), 14-23.

Sukardi (2008). Metodologi penelitian pendidikan, kompetensi, dan prakteknya. Jakarta : PT. Bumi Aksara

Suryabrata, S. (2011). Psikologi pendidikan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada

Tohirin (2007). Bimbingan dan konseling di Sekolah dan Madrasah (Berbasis Integrasi). Jakarta: PT.Raja Grafindo Persada.

Yuniarwati, C.T,. (2008). Meningkatkan motivasi belajar melalui layanan bimbingan kelompok dengan teknik modelling pada siswa Kelas XI Aph 1 SMK N I Cepu semester gasal tahun 2017 / 2018. Empati, 8(1), 1-11.

Yusuf, S. (2009). Program bimbingan dan konseling di sekolah. Bandung: Rizqi Press.

Article Metrics

Abstract view(s): 2908 time(s)
PDF: 2964 time(s)

Refbacks

  • There are currently no refbacks.