PENDIDIKAN ANAK DALAM PERSPEKTIF PSIKOLOGI ISLAM (STUDI PEMIKIRAN PROF. DR. ZAKIYAH DARADJAT)
(1) Universitas Muhammadiyah Surakarta
(2) Universitas Muhammadiyah Surakarta
(*) Corresponding Author
DOI: https://doi.org/10.23917/profetika.v18i1.6298
Abstract
The background of this research is the discovery of educators often less understood aspects of child psychology in education. Komnas PA via Media Center, noted that the majority of child abuse occurs in the immediate environment such as home and school, 62 percent of child abuse occur in the immediate environment of family and school environment, the remaining 38 percent in the public space, coupled with the state of Islamic education that was not based on the psychology of Islam. The purpose of this study is to describe the rationale Zakiyah about children's education, and invented the concept of children's education in psychology perspective of Islam, and its implications for Islamic education. This type of research library research, data collection techniques using the documentation, after the data is collected and analyzed by descriptive analysis and content analysis. The first results of this study: Zakiyah have a view of the basic concepts of human has three main dimensions, namely, physical, psychological, spiritual. Zakiyah refer to mankind as a pedagogic, then the pedagogical process Zakiyah grounded on the theory of convergence. Parenting education in children should be in accordance with the child's psychological condition, namely the authoritative style. Second: to educate the perspective piskologi Islam, will make children more healthy soul to those who have a peak physical condition, mental aptitude intellectual (IQ) is high, the health condition of the soul / kepibadian mature and stable in mental emosinalnya (EQ), integrity high personality (mental-social), and has the firmness of faith and Islam. Third, the psychological concepts of Islam which has four dimensions, it will have implications for the study of Islam, namely to create a balanced growth of the human personality as a whole, by training the soul, a mind, physical, ruhaniahnya, because basically the entire education should pursue the growth of human potential.
Latar belakang penelitian ini adalah sering ditemukannya para pendidik yang kurang memahami aspek-aspek psikologi anak dalam pendidikan. Komnas PA melalui Pusdatin, mencatat, sebagian besar kekerasan anak terjadi di lingkungan terdekat seperti rumah dan sekolah, 62 persen kekerasan terhadap anak terjadi di lingkungan terdekat keluarga dan lingkungan sekolah, selebihnya 38 persen di ruang publik, ditambah lagi dengan keadaan pendidikan Islam yang ternyata tidak dilandasi dengan psikologi Islam. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan dasar pemikiran Zakiyah tentang pendidikan anak, dan menemukan konsep pendidikan anak dalam perspektif psikologi Islam, serta implikasinya terhadap pendidikan Islam. Jenis penelitian ini library research, teknik pengumpulan data menggunakan dokumentasi, setelah data terkumpul kemudian dianalisis dengan analisis deskriptif dan content analysis. Hasil penelitian ini yang pertama: Zakiyah memiliki pandangan terhadap konsep dasar manusia yang memiliki tiga dimensi utama yaitu, fisik, psikis, spiritual. Zakiyah menyebut manusia sebagai makhluk pedagogik, kemudian pada proses pedagogiknya Zakiyah melandaskan pada teori konvergensi. Pola asuh pendidikan pada anak harus sesuai dengan kondisi psikologis anak, yaitu dengan gaya autoritatif. Kedua: mendidik dengan persepektif piskologi Islam, akan menjadikan anak lebih sehat jiwanya yaitu mereka yang memiliki kondisi fisik yang prima, kecerdasan mental intelektual (IQ) yang tinggi, kondisi kesehatan jiwa/kepibadian yang matang dan stabil dalam mental emosinalnya (EQ), mempunyai integritas kepribadian yang tinggi (mental-sosial), dan mempunyai keteguhan iman dan Islam. Ketiga, konsep psikologi Islam yang memiliki empat dimensi itu, akan berimplikasi pada pendidikan Islam, yaitu menciptakan keseimbangan pertumbuhan kepribadian manusia secara menyeluruh, dengan cara melatih jiwa, akal pikiran, fisik, ruhaniahnya, karena pada dasarnya pendidikan harus mengupayakan tumbuhnya seluruh potensi manusia.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abdullah Nashih Ulwan, Tarbiyatul Aulad Pendidikan Anak dalam Islam, (Jakarta Selatan;
Khatulistiwa Press, 2015), Cet-2.
Asip F Pranata, dkk, Peran Psikologi di Indonesia, (Yogyakarta; Yayasan Pembina Fakultas
Psikologi, 2000), Cet-1
Baharuddin, Aktualisasi Psikologi Islam, (Yogyakarta; Pustaka Pelajar, 2005), Cet-1
Don Fleming Mark Ritts, 2007, Mengatasi Prilaku Negative Anak memahami kepribadian,
komunikasi, dan perangai anak anda,(Jogjakarta; Think), Cet-1.
Kaelan, 2012, Metodelogi Penelitian Kualitatif Interdisipliner bidang sosial, budaya, filsafat, seni,
agama dan humaniora, (Yogyakarta; Paradigma), Cet-1.
Lawrence E. Shapiro 1997, Mengajarkan Emotional Intellegence Pada Anak-Anak, (Jakarta: PT.
Gramedia Pustaka Utama)
Mahmud, dkk, 2013, Pendidikan Islam dalam Keluarga, sebuah panduan lengkap bagi para guru,
orang tua, dan calon, (Jakarta Barat; @kademia Permata).
Suyanto Bagong, 2010, Masalah Sosial Anak, (Jakarta; Kencana Prenada Media Group), Cet-
Moelong, 1998, Prosuder Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, (Jakarta: Rineka Cipta).
Mujahid, 2005, Konsep Fitrah dalam Islam dan Implikasinya Terhdap Pendidikan Islam,
Jurnal Pendidikan Agama Islam, Vol. 1.
Nata Abuddin, 2010, Ilmu Pendidikan Islam, (Jakarta; Prenada Media Group).
Zakiah Daradjat, Membina Nilai-nilai Moral di Indonesia, (Jakarta: Bulan Bintang, 1985). Cet
IV
_____________, Ilmu Jiwa Agama, (Jakarta: Bulan Bintang, 2005). Cet XVI
Khairillah, Pendidikan Karakter dan Kecerdasan Emosi, Tesis, (IAIN Antasari, 2014)
Pusat Penelitian UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 1999, Perkembangan Psikologi Agama dan
Pendidikan Islam “70 Tahun Prof. Dr. Zakiyah Daradjat, (Ciputat, Logos Wacana Ilmu)
Sudarno Shobron, dkk., Pedoman Peneliti an Tesis MpdI, MPI, MHI, (Pabelan; Sekolah
PascaSarjana UMS, 2016).
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif R dan D, (Bandung; Alfabeta, 2010)
http://news.liputan6.com/read/2396014/komnas-pa-2015-kekerasan-anak-tertinggi-selama-
-tahun-terakhir, diakses pada 01-03-2017
Article Metrics
Abstract view(s): 3006 time(s)PDF: 7569 time(s)
Refbacks
- There are currently no refbacks.