Deteksi Konflik Pada Perencanaan Struktur Gedung Bertingkat Dengan Software Revit Dan Navisworks Manage

Ariani Agung Pradiptha(1*), Endah Kanti Pangestuti(2)

(1) Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang
(2) Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang
(*) Corresponding Author

Abstract

Perangkat lunak dalam bidang atau sektor Architecture, Engineering, and Construction (AEC Industry) kini mulai mengalami banyak perkembangan dalam rangka meminimalkan kesalahan pekerjaan manual oleh manusia. Usaha untuk mengantisipasi adanya kekeliruan suatu perencanaan konstruksi (sebagai contoh yaitu pembangunan gedung bertingkat), dapat dideteksi sedari awal melalui fitur-fitur yang disediakan dalam software BIM atau Building Information Modeling (dalam hal ini Revit dan juga Navisworks Manage). Adanya teknologi BIM (Building Information Modeling) yang mampu melakukan deteksi sedari awal terhadap ada/tidaknya suatu clash atau konflik antar sistem struktur maupun dengan sistem yang lainnya menjadikan teknologi BIM ini mampu mengantisipasi/meminimalisir adanya pekerjaan ulang atau tambahan ketika telah dilaksanakan pembangunan di lapangan. Tujuan dilakukannya penelitian ini yaitu untuk menganalisis adanya temuan clash atau konflik pada perencanaan struktur gedung bertingkat dengan software yang digunakan yaitu Revit dan Navisworks Manage. Alur identifikasi deteksi konflik dapat dilakukan dengan terlebih dahulu membuat pemodelan di Revit dengan data gambar rencana yang telah dikumpulkan, kemudian model tersebut di-input ke dalam software Navisworks Manage. Di dalam Navisworks dapat digunakan fitur Clash Detective untuk mengidentifikasi konflik antar struktur bangunan. Ditemukan adanya empat clashes pada sistem struktur fondasi dengan struktur balok. Bagian yang mengalami konflik ada pada salah satu bagian fondasi dengan dua balok pada lantai satu. Pada sistem struktur kolom dan balok, ditemukan adanya dua clashes. Konflik terjadi pada bagian di antara kolom yang terdapat di lantai satu dengan balok yang ada pada lantai dua. Navisworks Manage memberikan informasi detail mengenai konflik yang terjadi dalam bentuk tabel sehingga dapat dilihat kembali letak/koordinat bagian struktur yang mengalami konflik. Pada sistem struktur fondasi dengan struktur kolom, struktur kolom dengan pelat, serta struktur balok dengan pelat tidak ditemukan adanya konflik.

Full Text:

PDF

References

Christian. (2016). “Aplikasi Building Information Modeling (BIM) dalam Perancangan Bangunan Beton Bertulang 4 Lantai.” Skripsi, Fakultas Teknik Universitas Kristen Maranatha, Bandung.

Marizan, Y. (2019). “Studi Literatur Tentang Penggunaan Software Autodesk Revit Studi Kasus Perencanaan Puskesmas Sukajadi Kota Prabumulih.” Jurnal Ilmiah Bering’s, Vol. 06, No. 01, Maret, hal 15-26, LPPM Sekolah Tinggi Teknologi Pagar Alam, Sumatra Selatan.

Rahman, Muhammad A.F. (2019). “Analisis Clash Detection sebagai Implementasi BIM pada Proyek Konstruksi X.” Skripsi, Fakultas Teknik Universitas Katolik Parahyangan, Bandung.

Koa, Rex C.E. (2017). “Perancangan Struktur Gedung Apartemen Malioboro City Yogyakarta (Tower B).” Skripsi, Fakultas Teknik Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Yogyakarta.

Savitri, D.M., Pratama, A.R., and Juliastuti, J. (2020). “Clash detection analysis with BIM-based software on midrise building construction project.” The 3rd International Conference on Eco Engineering Development, Bina Nusantara University, 13-14 November 2019, Jakarta.

Article Metrics

Abstract view(s): 758 time(s)
PDF: 1521 time(s)

Refbacks

  • There are currently no refbacks.