Proses Sedimentasi Oleh Arus Turbid pada Formasi Halang, di Daerah Ciawigebang, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat

Imam Hardjono(1*)

(1) Universitas Muhammadiyah Surakarta
(*) Corresponding Author

Abstract

Sedimentologi adalah cabang dari ilmu geologi yang khusus yang mempelajan batuan sedimen, sifat-sifat fisisnya, tempatnya dalam kerangka geologi, dan proses pembentukannya, terutama cara dan lingkungan pengendapannya.
Salah satu dari mekanisme sedimentasi, adalah sedimentasi sistem arus turbid (arus pekat), yaitu material sedimen yang beronggok pada suatu lereng samudra, kemudian secara tiba-tiba terkena hentakan dan meluncur dengan kecepatan tinggi bercampur air berupa suatu aliran padat ("density current"). Pada mekanisme ini, partikel-partikel sedimen bergerak tanpa benturan/seretan air, tetapi "energi potensial" dirubah menjadi "energi kinetis". Pengendapan terjadi setelah energi kinetis habis, misalnya pada tempat yang datar atau pada lekukan-lekukan. Arus turbid ini terjadi di laut dan merupakan mekanisme penting dalam mentrasfer material sedimen dari daerah bathyal dan abisal ke daerah hadal.
Formasi Halang, yang terdiri dari perselingan antara lapisan-lapisan batu pasir dan batu lempung, berumur Miosen Awal, Miosen Tengah, dan diketemukan di daerah Ciawigebang, Kabupaien Kuningan, Jawa Barat, merupakan salah satu contoh endapan hasil sedimentasi oleh arus turbid.

Full Text:

PDF

Article Metrics

Abstract view(s): 2441 time(s)
PDF: 2446 time(s)

Refbacks

  • There are currently no refbacks.