Peranan Kota Kecil dalam Pengembangan Wilayah
Muhammad Musiyam(1*)(1) 
(*) Corresponding Author
Abstract
Tulisan ini berusaha untuk mengidenfitikasi peranan kota kecil (small towns) dalam pengembangan wilayah, terutama wilayah pedesaan. Bahasan dimulai dari pertama, konsep keterkaitan; kedua pendekatan peranan kota kecil dalam pengembangan wilayah pedesaan, dan diakhiri dengan bahasan megenai pendekatan saling ketergantungan antara kota kecil dengan pedesaan. Pengetahuan mengenai keterkaitan dapat membantu dalam mengidentifikasi sifat dan dampak interaksi antar kegiatan ekonomi. Secara teoritis, keterkaitan baik antar sektor maupun dalam sektor dapat terjadi melalui berbagai cara. Keterkaitan secara vertikal, yakni keterkaitan yang tercipta karena kerja sama atau hubungan antara perusahaan kecil dengan perusahaan besar. Keterkaitan dapat terjadi pula melalui keterkaitan konsumsi (consumption linkages) dan keterkaitan produksi (production linkages). Bentuk keterkaitan lainnya adalah keterkaitan keruangan, yang mencerminkan luasnya pengaruh sebuah perekonomian dan sebagai petunjuk adanya interaksi ekonomi antar wilayah. Berdasarkan pada serangkaian kajian mengenai keterkaitan desa kota, setidaknya ada dua hal yang perlu diperhatikan. Pertama, pertumbuhan kegiatan sosial ekonomi di pedesaan dan kota kecil merupakan dua hal yang saling bergantung. Oleh karenanya, kajian mengenai keterkaitan desa – kota disamping perlu dilihat dari perspektif kota, juga perlu dilihat dari pespektif desa. Kedua, keterkaitan desa – kota, di samping bervariasi antara wilayah satu dengan lainnya, secara internal juga menunjukkan variasi keterkaitan antar kelompok masyarakat, tergantung dari konteks regional, ekonomi, dan sosial.
Article Metrics
Abstract view(s): 3286 time(s)Refbacks
- There are currently no refbacks.