Pemanfaatan Limbah Plastik dengan Teknologi Daur Ulang pada Hot Rolled Asphalt Ditinjau dari Aspek Properties Marshall, Nilai Ketidakrataan, dan Durabilitas

Agus Riyanto(1*), Yan Pramesti(2)

(1) Universitas Muhammadiyah Surakarta
(2) Universitas Muhammadiyah Surakarta
(*) Corresponding Author

Abstract

Hot Rolled Asphalt (HRA) merupakan campuran aspal – agregat bergradasi senjang yang memiliki workablitas tinggi sehingga mudah dalam pengerjaannya. Penelitian ini menggunakan aditif limbah plastik jenis PET (Polietilena Tereftalat) sebagai aditif. Tujuan penelitian ini untuk mencari nilai KPO (Kadar Plastik Optimal), Properties Marshall, Nilai Ketidakrataan, dan Durabilitas campuran. Penelitian menggunakan data primer dan data sekunder. Data primer merupakan hasil dari pengujian ekstraksi, aspal, dan agregat oleh peneliti, sedangkan data sekunder didapatkan dari BPPJN VII, 2020. Membuat benda uji dengan kadar aspal 7%, 8%, dan 9% masing-masing 2 sampel untuk mendapatkan nilai Kadar Aspal Optimum (KAO). Dilanjutkan membuat benda uji dengan penambahan limbah plastik dengan kadar 0%, 2%, 4%, dan 6% terhadap nilai KAO masing-masing 2 sampel untuk mencari nilai Kadar Plastik Optimum (KPO). Dilakukan pengujian volumetric, uji Marshall test untuk mendapatkan nilai KPO, dilanjutkan membuat benda uji untuk mencari nilai ketidakrataan dan durabilitas campuran. Hasil penelitian dengan penambahan limbah plastik pada campuran didapatkan KPO sebesar 4,7% dengan Stabilitas 2133,67 kg, flow 3,67 mm, VFWA 83,48 %, VMA 21,13 %, VIM 3,49 %, dan MQ 499,76 kg/mm. Didapatkan nilai ketidakrataan sebesar 1,692 m/km sehingga menurut indikator kondisi perkerasan jalan benda uji termasuk dalam kondisi baik. Penambahan limbah plastik meningkatkan nilai Indeks Kekuatan Sisa (IKS) sebesar 91,60% dengan spesifikasi IKS yaitu 80% dari nilai stabilitas normal sehingga campuran dinyatakan durabel. Hasil penelitian ini, campuran HRA dengan penambahan limbah plastik dapat meningkatkan kekuatan dan mengurangi nilai ketidakrataan pada lapis perkerasan, serta mengurangi jumlah limbah plastik yang ada di Indonesia.

Full Text:

PDF

References

Bina Marga. (2018). Spesifikasi Umum 2018. Yogyakarta: Direktorat Jenderal Bina Marga.

Haris. (2019). Analisis Pengujian Stabilitas dan Durabilitas Campuran Aspal dengan Tes Perendaman. Jurnal LINEARS, 33-47.

Lapian, F., Ramli, M., Pasra, M., & Arsyad, A. (2019). Pengaruh Limbah Plastik PET (Polyethylene Terepthalate) Terhadap Nilai Kadar Aspal Optimum Campuran AC-WC. Prosiding Konferensi Nasional Pascasarjana Teknik Sipil (KNPTS) X 2019, 139-149.

Musthofa, H. (2019). Analisa Kerusakan dan Perbaikan Jalan Aspa (Studi Kasus : Jalan Bangilan - Tapelan Kec. Kapas Kab. Bojonegoro). D'Teksi, 13-24.

Perkasa, G. (2012). Pengaruh Suhu Pemadatan Terhadap Indeks Workalibitas Campuran HRA (Hot Rolled Asphalt) Menggunakan Filler Abu Vulkanik Gunung Merapi. Surakarta: Jurusan Teknik Sipil Universitas Sebelas Maret.

RSNI 03-1737. (1989). Tata Cara Pelaksanaan Lapis Tipis Beton Aspal Untuk Jalan Raya. Badan Litbang Departemen Pekerjaan Umum.

Suhardi, Pratomo, P., & Ali, H. (2016). Studi Karakteristik Marshall pada Campuran Aspal dengan Penambahan Limbah Botol Plastik. JRSDD, 284-293.

Sukirman, S. (1999). Perkerasan Lentur Jalan Raya. Bandung: Nova.

Wahjoedi. (2009). Karakteristik Marshall dan Indeks Kekuatan Sisa (IKS) pada Campuran Butonite Mastic Asphalt (BMA). Teknik Sipil & Perencanaan, 121-130.

Yuliani, A., Bahri, S., & Afrizal, Y. (2018). Analisis Tingkat Ketidakrataan Jalan Nasional dengan Menggunakan Alat NAASRA (Studi Kasus Jalan Nasional Daerah Betungan-Padang Serai). Jurnal Inersia, 13-20.

Article Metrics

Abstract view(s): 297 time(s)
PDF: 306 time(s)

Refbacks

  • There are currently no refbacks.