Pengaruh Infusa Daun Gulma Siam (Chromolaena odorata) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Escherichia coli Dan Staphylococcus aureus

Chairunnisa J. Lamangantjo(1), Syam S. Kumaji(2*), Nur Risnawati Harun(3)

(1) Universitas Negeri Gorontalo
(2) Universitas Negeri Gorontalo
(3) Universitas Negeri Gorontalo
(*) Corresponding Author

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh infusa daun gulma siam (Chromolaena odorata) terhadap pertumbuhan bakteri Escherichia coli dan Staphylococcus aureus dan perbedaan yang signifikan antar perlakuan infusa daun gulma siam (Chromolaena odorata) terhadap pertumbuhan bakteri Escherichia coli dan Staphylococcus aureus. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 6 perlakuan dan 4 kali ulangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa infusa daun gulma siam (Chromolaena odorata) pada konsentrasi 100% memiliki aktivitas tertinggi dalam menghambat pertumbuhan bakteri Escherichia coli yaitu sebesar 5,8 mm dan pada bakteri Staphylococcus aureus sebesar 7,48 mm. Dari hasil analisis statistik One Way Anova dengan statistik uji F dengan taraf kepercayaan 5% bahwa terdapat pengaruh infusa daun gulma siam (C. odorata) terhadap pertumbuhan bakteri E.coli dan S. aureus. Setelah dilakukan uji lanjut (Uji Duncan) didapatkan hasil bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antar perlakuan pada masing-masing konsentrasi yang berbeda.

References

Faradiba, Anggi., Gunadi, Achmad., Praharani, Depi. 2016. Daya Antibakteri Infusa Daun Asam Jawa (Tamarindus indica Linn) Terhadap Streptococcus mutans. E-Jurnal Pustaka Kesehatan Vol. 4 No.1. Jember: Universitas Jember.

Fitriani, Yuni. 2018. Uji Aktivitas Antidiabetes Ekstrak Etanol Daun Kirinyuh (Chromolaena odorata) dan Histopatologi Pankreas Terhadap Tikus Galur Wistar yang Diinduksi Aloksan. [Skripsi]. Palembang: Universitas Sriwijaya.

Huda, Misbahul. 2013. Pengaruh Madu Terhadap Pertumbuhan Bakteri Gram Positif (Staphylococcus aureus) dan bakteri Gram Negatif (Escherichia coli). Jurnal Analisis Kesehatan Vol.2, No. 2. Lampung: Politeknik Kesehatan Kemenkes Tanjungkarang.

Ningsih, Dian Riana., Zusfahair dan Dwi Kartika. 2016. Identifikasi Senyawa Metabolit Sekunder Serta Uji Aktivitas Ekstrak Daun Sirsak Sebagai Antibakteri. Jurnal molekul vol. 1. No. 1. Jawa Tengah: Jurusan Kimia FMIPA Universitas Jenderal Soedirman.

Omokhua, A.G., Lyndy, J.M.G., Jeffrey, F.F., dan Johannes, V.S. (2015). Chromolaena odorata (L) R.M.King & H.Rob (Asteraceae) in SubSaharan Africa: A Synthesis and Review of its Medical Potential. Journal of Etnopharmacology. Halaman 1-11.

Simanjuntak, Partomuan., Susanto, Edi., Sulastri, Lilik. 2019. Pengaruh Metode Ekstraksi Cara Maserasi dan Infusa daun Mangrove, Daun Kejibeling dan Batang Katuk Serta Kombinasinya Terhadap Uji Bakteri Escherichia coli dan Staphylococcus aureus. Jakarta: Universitas Pancasila.

Sukarno. 2017. Uji aktivitas antibakteri ekstrak etanol, etil asetat dan n-heksana daun laruna (Chromolaena odorata L.) terhadap bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli. [Skripsi]. Makassar: UIN Alaudin Makassar.

Surjowardojo, Puguh. 2015. Daya Hambat Dekok Kulit Apel Manalagi (Malus sylvestrs Mill.) Terhadap Pertumbuhan Staphylococcus aureus dan Pseudomonas sp. Penyebab Mastitis Pada Sapi Perah. Jurnal Ternak Tropika Vol. 16, No.2. Malang: Universitas Brawijaya.

Vital, P., & Rivera, W., 2009. Antimicrobacterial activity and citoxicity of Chromolaena odorata L.f., King and Robinson and Uncaria perrottetii (A. rich) Merr. Extracts. Journal of Medical Plant Research, 3 (7), 511–518

Article Metrics

Abstract view(s): 560 time(s)
PDF (Bahasa Indonesia): 317 time(s)

Refbacks

  • There are currently no refbacks.