Pengaruh Penambahan Puree Wortel Terhadap Kadar Protein, Beta Karoten dan Daya Terima Cookies Kacang Hijau

Hasna Nadila(1*), Aan Sofyan(2)

(1) 
(2) Program Studi Ilmu Gizi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Surakarta
(*) Corresponding Author

Abstract

Cookies merupakan makanan yang sering dikonsumsi masyarakat sebagai alternatif makanan selingan. Cookies merupakan salah satu produk olahan panggangan yang biasanya berbahan utama tepung terigu protein rendah yang dapat diperkaya gizinya dengan pemanfaatan bahan lokal yaitu penggunaan kacang hijau sebagai pengganti tepung terigu dan pemanfaatan bahan lokal wortel yang diolah menjadi puree lalu ditambahkan pada pembuatan cookies. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penambahan puree wortel terhadap kadar protein, kadar beta karoten dan daya terima cookies kacang hijau. Jenis penelitian adalah eksperimental dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 4 perlakuan. Besar penambahan puree wortel yaitu 0%, 10%, 20% dan 30%. Kadar protein tertinggi yaitu pada cookies kacang hijau dengan penambahan puree wortel 10%. Kadar beta karoten tertinggi yaitu pada cookies kacang hijau dengan penambahan puree wortel 30%. Nilai rata–rata tertinggi daya terima yaitu pada cookies kacang hijau dengan penambahan puree wortel 0%. Tidak terdapat pengaruh penambahan puree wortel terhadap kadar protein dan daya terima cookies kacang hijau, sedangkan terdapat pengaruh penambahan puree wortel terhadap kadar beta karoten cookies kacang hijau.

Article Metrics

Abstract view(s): 424 time(s)
PDF (Bahasa Indonesia): 800 time(s)

Refbacks

  • There are currently no refbacks.