KOMUNIKASI ANTARPRIBADI KONSELOR TERHADAP ODHA DI KLINIK VCT RSUD KABUPATEN KARANGANYAR

Nurul Diah Anyta(1*)

(1) 
(*) Corresponding Author

Abstract

Semua aspek kehidupan manusia membutuhkan komunikasi, begitu pula dalam bidang kesehatan. Komunikasi ini berfungsi mendorong individu maupun masyarakat untuk merubah perilaku. Sebagai bagian dari institusi kesehatan, aktivitas komunikasi kesehatan Klinik VCT sangat dibutuhkan dalam upaya menanggulangi penyakit HIV/AIDS. Langkah yang efektif dalam merubah perilaku beresiko ODHA melalui pendekatan konseling. Metode dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara semi terstruktur, observasi non partisipan dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa implementasi komunikasi antarpribadi dalam praktik konseling yaitu : 1) Menggunakan teknik mendengarkan secara pasif (dancing by client) dan aktif, untuk mencari tahu permasalahan yang dihadapi klien serta sebagai upaya pemberian bantuan; 2) Hubungan pribadi yang terjalin antara konselor dan klien berada pada tahap keterikatan; 3) Peran self disclosuredalam konseling guna menggali hidden areaklien. Penggunaan komunikasi antarpribadi dalam praktik konseling bertujuan membangkitkan kesadaran klien dan mendorong untuk merubah perilaku beresikonya.

Full Text:

PDF

References

Arumsari, Nugraheni., dkk. 2013. Proses Komunikasi Dokter-Pasien dalam Pelaksanaan HIV Voluntary Counseling and Testing (VCT) di RSUD Tugurejo Semarang. Dalam Jurnal Kajian Komunikasi dan Media Massa Vol. I, No. 1, 2013. Hal : 1-8. Surakarta: Pascasarjana Ilmu Komunikasi UNS.

Cangara, Hafied. 2006. Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Enjang. 2009. Komunikasi Konseling dari Wawancara, Seni Mendengar, sampai Soal Kepribadian. Bandung: Penerbit Nuansa.

Kementerian Kesehatan RI, Direktorat Jendral Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan. 2011. Modul Pelatihan Konseling dan Tes Sukarela HIV (Vountary Counseling dan Testing = VCT) untuk Konselor HIV Panduan Peserta. Jakarta.

Liliweri, Alo. 2008. Dasar-Dasar Komunikasi Kesehatan. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.

Nasution, Rizka Wandari. 2008. Peran Komunikasi Antar Pribadi dalam Voluntary Counselling and Testing (Studi Deskriptif Tentang Faktor Konsep Diri ODHA Setelah Melakukan Konseling dan Tes HIV di Klinik Voluntary Counselling and Testing RSU Pirngadi Medan. FISIP Universitas Sumatera Utara. Medan: Tidak Dipublikasikan.

Peraturan Menteri Kesehatan Rebuplik Indonesia Nomor 21 Tahun 2013 Tentang Penanggulangan HIV dan AIDS.

Administrator. 2014. 68 Jiwa melayang Akibat AIDS di Karanganyar. http://www.timlo.net/baca/68719585421/68-jiwa-melayang-akibat-aids-di-karanganyar/. Diakses tanggal 22 Februari 2015 Pukul 14.15 WIB.

Anshori, Yahya. 2012. Getting to zero: Strategi Anyar Membendung Epidemi AIDS. https://culturalstudiesforum.wordpress.com/2012/11/18/getting-to-zero-strategi-anyar-membendung-epidemi-aids/. Diakses tanggal 9 September 2015 pukul 19.24 WIB.

Komisi Penanggulangan AIDS. 2015. Siaran Pers: Pemerintah bersama Masyarakat Sipil Berkomitmen untuk Terus Mencegah dan Menanggulangi HIV dan AIDS di Indonesia. http://www.

aidsindonesia.or.id/news/6194/14/26/01/2015/Pemerintah-bersama-Masyarakat-Sipil-Berkomitmen-Untuk-Terus-Mencegah-dan-Menanggulangi-HIV-dan-AIDS-di-Indonesia#sthash.

OLk71vDm.dpbs. Diakses tanggal 16 Maret Pukul 07.25 WIB.

Article Metrics

Abstract view(s): 1555 time(s)
PDF: 3270 time(s)

Refbacks

  • There are currently no refbacks.