ANALISIS SENSITIVITAS PADA KEPUTUSAN PEMBANGUNAN MEETING HALL UNTUK MINIMASI RESIKO INVESTASI
(1) Jurusan Teknik Industri Universitas Muhammadiyah Surakarta
(*) Corresponding Author
DOI: https://doi.org/10.23917/jiti.v5i3.1597
Abstract
Keputusan untuk melakukan investasi yang menyangkut sejumlah besar dana dengan harapan mendapatkan keuntungan dalam jangka panjang, seringkali berdampak besar pada kelangsungan hidup perusahaan. Oleh karena itu, sebelum mengambil keputusan untuk melakukan investasi, salah satu syarat terpenting adalah mengkaji aspek finansial dan ekonomi. Meskipun langkah ini sering memerlukan waktu yang cukup lama, namun bukan berarti memperlambat perusahaan mencari peluang untuk mengembangkan usahanya. Kriteria penilaian untuk aspek finansial yang digunakan adalah metode Net Present Value (NPV), Payback Periode (PP) dan Return On Invesment (ROI) dan analisa sensitivitas dan analisa resiko. Dari penilaian aspek finansial didapatkan Payback Periode 1 tahun 3 bulan, ROI sebesar 1,9 dan NPV sebesar Rp 12.191.196,- dengan asumsi nilai sisa 20% dari harga beli. Dari analisa sensitivitas yang dilakukan dengan mengubah parameter investasi awal, pendapatan tahunan dan tingkat suku bunga didapatkan nilai NPV negatif sehingga keputusan pembangunan Meeting Hall untuk pengembangan fasilitas hotel tidak layak dilaksanakan.
Keywords
investasi; kelayakan; sensitivitas; resiko; aspek finansial
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Garmo, E.P. 1997. Engineering Economy (10th edition). Prentice Hall International.
Himah, K. 2004. Analisa Kelayakan Investasi Fasilitas Hotel. Tugas Akhir.
Pujawan, I.N. 2003. Ekonomi Teknik. Guna Widya.
Soeharto, I. 2002. Studi Kelayakan Proyek Industri. Erlangga.
Thuesen, G.T. dan Fabricky, W.T. 2001. Engineering Economy (9th edition). Prentice Hall International.
Article Metrics
Abstract view(s): 3066 time(s)PDF (Bahasa Indonesia): 6227 time(s)
Refbacks
- There are currently no refbacks.