PERBEDAAN KOMPETENSI INTERPERSONAL ANTARA SISWA PROGRAM KHUSUS DAN SISWA REGULAR: Studi Kasus di SMP Batik Surakarta

Ananta Kidung(1*), Djumali Djumali(2)

(1) Universitas Muhammadiyah Surakarta
(2) Universitas Muhammadiyah Surakarta
(*) Corresponding Author

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kompetensi interpersonal siswa antara siswa Program Khusus dengan siswa Reguler di SMP Batik surakarta.

Populasi penelitian deskriptif kuantitatif ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Batik Surakarta, baik Reguler maupun Program Khusus tahun ajaran 2016/2017. Sampel yang diambil adalah sebanyak 84 siswa dengan teknik Propotional  Random Sampling. Data dikumpulkan dengan angket dan dokumentasi, selanjutnya dianalisis dengan T test dua sampel.

Simpulan penelitian menunjukan bahwa ada perbedaan kompetensi interpersonal siswa program Khusus dan Siswa program Reguler di SMP Batik Surakarta. Nilai rata-rata siswa yang menempuh pendidikan program khusus sebesar 153,05, sedang yang menempuh program reguler sebesar 137,41.

Kata kunci : Kompetensi interperonal, siswa program khusus, siswa reguler

Keywords

Kompetensi interperonal, siswa program khusus, siswa reguler

Full Text:

PDF

References

Basuki, S. 2008. “Full day school, harus proporsional sesuai jenjang dan jenis sekolah”. Jurnal pendidikan:1-6. http://www.SMKN1lmj.Sch.id/dl/fulldayschool.pdf. Diakses pada 9 April 2016.

Harapan, Edi dan Ahmad, Syarwani. 2014. Komunikasi Antarpribadi: Perilaku Insani Dalam Organisasi Pendidikan. Jakarta:PT RajaGrafindo Persada.

Hidayat, Dasrun. 2012. Komunikasi Antar Pribadi dan Medianya. Yogyakata:Graha Ilmu.

Idrus, M. (2012). Pendidikan Karakter Pada Keluarga Jawa. Jurnal Pendidikan

Karakter, (2).

Masruroh, L. (2014). Perbedaan Penyesuaian Sosial antara Siswa Sekolah Full Day dengan Siswa Sekolah Reguler (Doctoral dissertation, UIN Sunan Ampel Surabaya).

Nashori, F. 2000. Kompetensi interpersonal mahasiswa ditinjau dari kematangan beragama, konsep diri, dan jenis kelamin (Doctoral dissertation, Universitas Gadjah Mada).

Rakhmat, Jalaludin. 2007. Psikologi Komunikasi. Bandung; PT Remaja Rosdakarya.

Safwan,“Pengaruh Kompetensi dan Motivasi terhadap Kinerja Pengelolaan Keuangan Daerah Pada Pemerintah Daerah Kabupaten Pide Jaya,” Jurnal Akuntansi No.,1 Volume 3 (Februari 2014)

Septiana. 2010. Pengelolaan Pembelajaran Program Full day School di SD Budi Mulya Yogyakarta.

Widyastono, H. 2004. “Sistem Percepatan Kelas (Akselerasi) Bagi Siswa yang memiliki Kemampuan dan Kecerdasan Luar Biasa”.Jurnal Pendidikan http://www.depdiknas.go.id/jurnal/26/sistem_percepatan_herry.htm. Diakses pada 31 Maret 2016.

Wisnuwardhani, Dian dan Mashoedi, Sri Fatmawati. 2012. Hubungan Interpersonal. Jakarta:Salemba Humanika.

Wiwik, Sulistyaningsih. 2008. Full day school dan Optimalisasi Perkembangan Anak. Yogyakarta; Paradigma Indonesia. https://docs.google.com/viewer?a=v&pid=sites&srcid=ZGVmYXVsdGRvbWFpbnxuZ2FydGlrZWx8Z3g6NDQ3NzYxMzllZWI5MThlZA

Article Metrics

Abstract view(s): 400 time(s)
PDF: 828 time(s)

Refbacks

  • There are currently no refbacks.