Model Literasi Media Berbasis Kearifan Lokal pada Masyarakat Kampung Dongkelan Kauman Daerah Istimewa Yogyakarta

Rila Setyaningsih(1*)

(1) Universitas Darussalam Gontor
(*) Corresponding Author

Abstract

Penelitian ini berlatarbelakang dari permasalahan bagaimana masyarakat kampung Dongkelan Kauman Daerah Istimewa Yogyakarta masih mampu mempertahankan kearifan lokal dan budaya lokal ditengah gempuran terpaan media massa. Kearifan lokal yang masih terjaga mampu menangkal dampak negatif terpaan media massa sehingga dapat dijadikan sebuah model literasi media, baik melalui pendidikan literasi media maupun gerakan literasi media. Penelitian ini menggunakan metode eksploratif kualitatif dengan pendekatan etnografi komunikasi. Data primer dikumpulkan melalui wawancara dan observasi dari beberapa masyarakat Kampung Dongkelan Kauman Daerah Istimewa Yogyakarta dan tokoh masyarakat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertama, kesadaran masyarakat melalui kearifan lokal dalam literasi media belum mampu memaksimalkan potensinya sendiri disebabkan masyarakat masih menjadi pengguna media yang pasif akan tetapi terdapat Kelompok Penggiat Sekolah Masyarakat Desa yang menjadi pusat kegiatan masyarakat termasuk literasi media. Kedua, model literasi media yang digunakan masyarakat Kampung Dongkelan Kauman adalah Protectionist. Model berbasis kearifan local meliputi 4 elemen yaitu kemampuan mengakses, menganalisis, mengevaluasi dan memproduksi pesan. Ketiga, memaksimalkan peran Sekolah Masyarakat Desa untuk meningkatkan kemampuan literasi media msyarakat.

Full Text:

PDF

References

Baran, Stanley J. (2011). Pengantar Komunikasi Massa: Literasi Media dan Budaya. Jakarta: Salemba Humanika.

Birowo, Mario Antonius. (2012). Perspektif Budaya Dalam Literasi Media. Artikel dalam Buku Literasi Media dan Kearifan Lokal. Yogyakarta: Buku Litera.

Budiastuti, Wiratmo. (2012). Literasi Media Berbasis Komunitas. Yogyakarta: Rumah Sinema.

Bungin, Burhan. (2008). Sosiologi Komunikasi. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Dalam Rangka Penyusunan Model Integrasi Bangsa dan Harmoni Sosial Bangsa Indonesia.

Darmastuti, Rini dkk. (2012). Literasi Media dan Kearifan Lokal: Konsep dan Aplikasi.

Devito, Joseph A. (2008). Essentials of Human Communication, Sixth Edition. Boston: Pearson Education, Inc.

Dyson P, Laurentius dan Emanuel. (2013). Kebijakan Tentang Budaya Lokal. UNESA: Fakultas Bahasa dan Seni.

Faizal, Ahmad Riza. (2012). Meretas Jalan Sosialisasi Literasi Media di Indonesia.

Fitriyarini, Inda., dkk. (2014). Model Literasi Media Berbasis Kearifan Lokal pada Suku Dayak Tunjung dan Dayak

Benuaq di Kutai Barat. Jurnal JSP Volume 17 Nomor 3 Maret 2014

h t t p : / / b a m b a n g - r u s t a n t o . b l o g s p o t . com/2012/04/komunitas - adat - dan pemberdayaan-sosial.html. (diakses 14 Juni 2017).

Ira. 8 Desember 2012. (Online). (www.kpi.org, diakses 14 Juni 2017).

Kellner, Douglas. (2010). Budaya Media: Cultural Studies, Identitas dan Politik: Antara Modern dan Postmodern. Yogyakarta: Jalasutra.

Livingstone, S. (2004). What is Media Literacy?. Intermedia. 32: 18-20.

Martens, H. (2010). Evaluating Media Literacy Education: Concepts, Theories and Future Directions. Journal of Media Literacy Education 2 (1).

Pawito. (2008). Penelitian Komunikasi Kualitatif. Yogyakarta: LKIS.

Potter, James. (2008). Media Literacy (4th ed.). California: Sage Publications Inc.

Potter, James. W. (2004). Theory of Media Literacy: a Cognitive Approach. California: Sage Publications.

Rahardjo, Turnomo. (2012). Literasi Media dan Kearifan Lokal. Yogyakarta: Buku Litera.

Remotivi.co.id. (diakses pada 14 Juni 2017).

Rosenbaum, J.E., Beentjes, J.W, J., & Koenig, R.P. (2008). Mapping Media Literacy: Key Concepts and Future Directions. Communication Year Books, 32, pp. 313-353.

Saifuddin, Achmad Fedyani. (2005). Antropologi Kontemporer; Suatu Pengantar Kritis Mengenai Paradigma. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Sarmiati. (2012). Strategi Komunikasi Berbasis Kearifan Lokal Dalam Penanggulangan Kemiskinan. Jurnal Ilmu Komunikasi. Vol. 10 No. 1 Edisi Januari-April.

Sartini. (2004). Menggali Kearifan Lokal Nusantara, Sebuah Kajian Filsafat. Jurnal Filsafat. Jilid 37 No. 2 Edisi Agustus 2004, hlm. 119.

Suhartini. (2009). Kajian Kearifan Lokal Masyarakat Dalam Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan. Prosiding Seminar Nasional Penelitian dan Penerapan MIPA 16 Mei 2009. Yogyakarta: UNY.

Article Metrics

Abstract view(s): 2818 time(s)
PDF: 4505 time(s)

Refbacks

  • There are currently no refbacks.