Rancang Bangun Smart Box Penerima Paket Berbasis IoT Menggunakan Raspberry Pi
Uzwahnul Azrin(1*), Ibnu Ziad(2), S Suroso(3)(1) Politeknik Negeri Sriwijaya
(2) Politeknik Negeri Sriwijaya
(3) Politeknik Negeri Sriwijaya
(*) Corresponding Author
Abstract
Today's internet is one of the indicators of technological advancement since it allows people to communicate across large distances and easily obtain information, serving as a complement to meeting their everyday needs. People can engage in purchasing activities to suit their requirements. People can now shop online without having to meet the seller in person due to the rapid expansion of the internet. The home delivery option makes online buying activities more convenient and also the number of e-commerce site users (online shopping sites) grows year after year. However, there is an issue with the delivery process, particularly with the recipients. Sometimes, the recipients are not at home when the package is delivered causing they could not receive the package directly. As a result, the courier put the package wherever he can put it which has the potential to destroy it and cause it to be lost when it is outside the house. In this digital era, Internet of Things (IoT) technology is being used to solve this problem by developing a smart box-shaped device (referred to as the Smart Box) to receive packages. The major IoT component in this box is a Raspberry Pi, which can be used to monitor items around the box and control the box when it receives packages. Not only can this box receive packages, but it can also store them safely because it has an automatic lock that is linked to Arduino, a microcontroller that also has a weight sensor. The camera photographs the object in front of the box, which is then communicated by the Raspberry Pi via the Telegram automatic chat application so that the recipient (buyer) of the package may see who is coming and provide directions to the box to open the door. Buyers can also know the physical weight of the item if it is equipped with a weight sensor, which is a sign that the package has been stored safely. The study's findings reveal that the commands issued via Telegram were effective because Telegram included a chatbot capability for communicating with the Raspberry Pi that transmitted images, unlocked, and provided sensor data in response to the commands given. Additionally, this smart box may handle packages with a weight limit of fewer than 20 kilograms.
Internet saat ini merupakan salah satu indikator pertanda akan kemajuan zaman karena masyarakat dapat berkomunikasi dari jarak yang jauh serta dapat mencari informasi dengan cepat sehingga menjadikannya sebagai pelengkap dalam pemenuhan kebutuhan sehari-hari. Dalam memenuhi kebutuhan, masyarakat dapat melakukan kegiatan berbelanja. Mengikuti perkembangan internet yang sangat pesat, masyarakat dapat berbelanja online tanpa bertemu penjual secara langsung. Dengan fitur pengiriman sampai ke rumah menjadikan kegiatan belanja online jadi semakin mudah menjadikan pengguna situs e-commerce (situs belanja online) meningkat setiap tahunnya. namun, terdapat masalah dalam proses pengiriman terutama pada pihak penerima, yaitu penerima tidak ada di lokasi pengiriman sehingga mereka tidak dapat menerima paket tersebut secara langsung. alhasil kurir meletakkan paket tidak pada tempatnya yang berpotensi merusak paket tersebut dan berpotensi hilang pada saat diluar rumah. Pada era digital ini, terknologi Internet of Things (IoT) dapat dijadikan solusi akan permasalahan tersebut dengan diciptakannya sistem pintar berbentuk kotak (dinamakan Smart Box pada penelitian ini) untuk menerima paket. Kotak ini di lengkapi Raspberry Pi sebagai komponen utama IoT yang dapat digunakan untuk memonitor objek sekitar kotak dan mengkontrol kotak saat akan menerima paket. Tak hanya menerima, kotak ini dapat menyimpan paket dengan aman karena dilengkapi kunci otomatis yang dihubungkan dengan Arduino sebagai Microkontroler yang juga mengusung sensor berat. kamera menangkap objek di depan kotak yang nantinya foto dari objek tersebut dikirimkan oleh raspberry Pi menggunaakan via aplikasi chat otomatis Telegram sehingga penerima (pembeli) paket dapat melihat siapa yang datang sekaligus memberikan perintah kepada kotak untuk membuka pintunya. dengan dilengkapi sensor berat, pembeli juga dapat mengethui berat fisik paket tersebut dan menjadi pertanda paket sudah disimpan dengan aman. hasil dari penelitian menunjukkan bahwa perintah yang diberikan melalui telegram berjalan dengan sebagai mestinya karena Telegram meiliki fitur chatBot untuk komunikasi ke Rasperry Pi yang mengirim foto, membuka kunci, dan mengirim data sensor sesuai perintah yang diberikan. selain itu kotak pintar ini dapat menerima paket sampai dengan kapasitas dibawah 20 Kilogram.
Keywords
References
S. Palinggi and E. C. Limbongan, “Pengaruh Internet Terhadap Industri E-Commerce dan Regulasi Perlindungan Data Pribadi Pelanggan di Indonesia,” Semin. Nas. Ris. dan Teknol., vol. 4, no. 1, pp. 225–232, 2020, doi: 10.30998/semnasristek.v4i1.2543.
Dwi Sudjanarti, Umi Khabibah, and Tri Istining Wardani, “Pengaruh Orientasi Belanja Dan Perbedaan Gender Terhadap Pencarian Informasi Online Dan Belanja Online Pada Mahasiswa Jurusan Administrasi Niaga Politeknik Negeri Malang,” J. Akunt. Bisnis Dan Hum., vol. 7, no. 2, pp. 16–22, 2020, doi: 10.33795/jabh.v7i2.9.
R. S. Nugroho, “Menelaah kembali perilaku belanja makanan online di era pandemi covid-19,” J. Komun. Prof., vol. 5, no. 5, pp. 443–450, 2021, doi: 10.25139/jkp.v5i5.4117.
H. Hermawan, “Sikap Konsumen Terhadap Belanja Online,” WACANA, J. Ilm. Ilmu Komun., vol. 16, no. 1, p. 136, 2017, doi: 10.32509/wacana.v16i1.6.
N. Govinda, Y. Supit, and B. Baharuddin, “Prototype Pengiriman Notifikasi Penerima Paket Berbasis Esp8266,” Simtek J. Sist. Inf. dan Tek. Komput., vol. 7, no. 1, pp. 46–51, 2022, doi: 10.51876/simtek.v7i1.122.
H. Eka Putra, M. Jamil, and S. Lutfi, “Smart Akuarium Berbasis Iot Menggunakan Raspberry Pi 3,” JIKO (Jurnal Inform. dan Komputer), vol. 2, no. 2, pp. 60–66, 2019, doi: 10.33387/jiko.v2i2.1179.
R. Rifandi, “Rancang Bangun Kamera Pengawas Menggunakan Raspberry Dengan Aplikasi Telegram Berbasis Internet of Things,” J. PROSISKO, vol. 8, no. 1, 2021, [Online]. Available: www.amazone.com.
H. Suraya, I. Ziad, J. T. Elektro, F. Teknik, and D. Telekomunikasi, “Rancang Bangun Alat Pendeteksi Kantuk Pada Mobil Berbasis IoT Menggunakan Raspberry Pi Dan Kamera,” J. Ilm. Komputasi, vol. 20, no. 3, pp. 385–391, 2021, doi: 10.32409/jikstik.20.3.2797.
L. F. AYU, “Implementasi Internet Of Things (IoT) Pada Akses Pintu Ruangan Berbasis Android,” … Karya Ilm. Mhs. Fak. sains dan …, 2020, [Online]. Available: https://journal.pancabudi.ac.id/index.php/fastek/article/view/2062.
D. Y. Widagdo, Koesmarijanto, and F. Arinie, “Sistem pencatatan hasil timbangan menggunakan sensor Load Cell melalui Database berbasis Arduino UNO,” Jar. Telekomun. Digit. Tek. Elektro, Politek. Negeri Malang, vol. 10, no. 1, pp. 13–19, 2020.
S. Wardoyo, J. Saepul, and A. S. P. Suryo Pramudyo, “Rancang Bangun Alat Uji Karakteristik Motor DC Servo, Battery, dan Regulator untuk Aplikasi Robot Berkaki,” Setrum Sist. Kendali-Tenaga-elektronika-telekomunikasi-komputer, vol. 2, no. 2, p. 111, 2016, doi: 10.36055/setrum.v2i2.490.