Integrasi Google Meet, Google Form, dan Whatsapp sebagai Platform Pembelajaran di SD

Halimah Sa'diyah(1*), Aprilia Dwi Noorjanah(2)

(1) Universitas Muhammadiyah Surakarta
(2) Universitas Muhammadiyah Surakarta
(*) Corresponding Author

Abstract

Pembelajaran di Indonesia masih dilakukan secara online dan kombinasi dengan offline karena masih berada dalam situasi pandemic Covid-19. Pembelajaran online sudah dilaksanakan hampir dua tahun berturut-turut, tetapi hal itu tidak mematahkan semangat para peserta didik untuk tetap belajar menempuh pendidikan. Proses belajar mengajar yang awalnya dilaksanakan secara offline dialihkan menjadi pembelajaran online. Dengan demikian semua elemen pendidikan harus mahir dalam penggunaan teknologi untuk menunjang pembelajaran online. Artikel ini bertujuan memberikan gambaran dan suatu konsep tentang pengintegrasian penggunaan Google Meet, Google Form, dan Whatsapp sebagai platform pembelajaran online di sekolah dasar. Dalam Penelitian ini, peneliti menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi dengan guru kelas 2, guru kelas 4, dan siswa kelas 4. Teknik analisis data dalam penelitian ini dengan menarik kesimpulan dari hasil observasi dan wawancara di SD Negeri 4 Wiro. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ini merupakan realita yang diperoleh dalam pelaksanaan observasi yang dilakukan selama satu bulan, dalam pembelajaran online di SD Negeri 4 Wiro. Penelitian ini penting dilakukan karena untuk lebih mengkaji dan mendalami platform apa saja yang efektif digunakan dalam pembelajaran online di masa pandemi.

Full Text:

PDF

References

Efendi, D. 2020. “Peran Orang Tua dalam Pembelajaran Model Distance Learning di Sekolah Dasar Kota Jayapura.” Al-Madrasah: Jurnal Ilmiah Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah 5(1):54–66.

Firman, F. & Rahayu, S. 2020. “Pembelajaran Online di Tengah Pandemi Covid-19.” Inonesian Journal of Education Science (IJES) 2(2):81–89.

Mulatsih, B. 2020. “Penerapan Aplikasi Google Classroom, Google Form, Dan Quizizz Dalam Pembelajaran Kimia Di Masa Pandemi Covid-19.” Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru 5(1):16–26.

Pustikayasa, I. M. 2019. “Grup whatsapp sebagai media pembelajaran.” Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu 10(2):53–62.

Rosyada, D. 2020. Penelitian Kualitatif Untuk Ilmu Pendidikan. Jakarta: Kencana.

Setyawan, A., Aznam, N., Paidi, P., Citrawati, T., & Kusdianto, K.. 2020. “Effects of the Google Meet Assisted Method of Learning on Building Student Knowledge and Learning Outcomes.” Universal Journal of Educational Research 8(9):3924–36. Didik Efendi. 2020. “Peran Orang Tua dalam Pembelajaran Model Distance Learning di Sekolah Dasar Kota Jayapura.” Al-Madrasah: Jurnal Ilmiah Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah 5(1):54–66.

Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sujana, I. M., Fitriana, E., Apgrianto, K., Saputra, A., & Kurnianingsih, E.. 2021. “Integrasi Google Classroom, Google Forms, dan Google Meet Dalam Rancangan Program Belajar dari Rumah (BDR).” Jurnal Pengabdian Ilmu Pendidikan, Sosial, dan Humaniora 1(1):13–23.

Wardani, T. A., Ilham, M. N., Prasetiyo, W. H., & Sa'diyah, H. 2021. “Pembelajaran PPKn di Masa Pandemi Covid-19: Integrasi Learning Management System dan Online Assessment di SMP Muhammadiyah 7 Surakarta.” CIVICUS : Pendidikan-Penelitian-Pengabdian Pendidikan Pancasila & Kewarganegaraan 9(1):98–103.

Article Metrics

Abstract view(s): 208 time(s)
PDF: 126 time(s)

Refbacks

  • There are currently no refbacks.