BEBAN KERJA TERHADAP MOTIVASI KERJA PERAWAT RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT

Oktavy Budi Kusumawardhani(1*)

(1) Universitas Kusuma Husada Surakarta
(*) Corresponding Author

Abstract

. Pelayanan medis yang diberikan oleh rumah sakit meliputi pelayanan suportif, preventif, kuratif, dan rehabilitasi memberikan pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat.  Peran utama perawat adalah memenuhi kebutuhan pasien, meminta pertanggungjawaban pasien, dan memberikan pelayanan perawatan kepada orang sakit , termasuk perawat.  Beban kerja juga dapat diartikan sebagai total waktu keperawatan yang dibutuhkan secara langsung maupun tidak langsung untuk memberikan pelayanan keperawatan yang dibutuhkan pasien.  Beban kerja yang berat bagi perawat dapat menyebabkan kelelahan dan kelelahan. Tujuan untuk mengetahui pengaruh beban kerja terhadap motivasi kerja perawat di rumah sakit. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan regresi linier sederhana. Beban kerja berpengaruh terhadap motivasi kerja perawat. Hal ini didapatkan dari nilai F hitung > F tabel (18,152 < 3,49) dengan signifikansi < 0,05 (0,000). Penelitian ini dapat mengetahui pengaruh beban kerja terhadap motivasi kerja perawat rawat inap di Rumah Sakit.

Keywords

: beban kerja, motivasi kerja, perawat, rawat inap

Full Text:

PDF

References

Almigo, N. (2004). Hubungan Antara Kepuasan Kerja Dengan Produktivitas Kerja Karyawan. 1(1), 11.

Ardiyansyah, G. (2020, March 28). Pengertian Sumber Daya Manusia (SDM) Beserta

Cahyono, Uud. 2012. “Kajian Mutu Pelayanan Rumah Sakit Bhineka Bakti Husada Yang Telah Lulus Akreditasi Ditinjau Dari Kriteria Malcolm Baldrige.” Thesis 1–143.

Departemen Kesehatan (Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 56 Tahun 2014 Tentang Klasifikasi Dan Perizinan Rumah Sakit, Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 1221, 2014).

Departemen Kesehatan (Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 34 Tahun 2017 Tentang Akreditasi Rumah Sakit, Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 1023, 2017).

Fungsi dan Tujuan. GuruAkuntansi.Co.Id.

Gea, Diyurman, and Yohannes Kurniawan. 2015. “Analisis Dampak Implementasi Sistem Akreditasi Rumah Sakit Dalam Mendukung Operasional Pada KARS.” Seminar Nasional Sistem Informasi Indonesia 2-3 November 2015 (214):489–99.

Hendroyogi, Safil, and Mugi Harsono. 2016. “Keterkaitan Antara Persepsi Pentingnya Akreditasi Rumah Sakit Dengan Partisipasi, Komitmen, Kepuasan Kerja, Dan Kinerja Karyawan.” Jurnal Manajemen Dayasaing 18(2):122.

Indrawan, J. (2018). Kepemimpinan berbasis pemberdayaan dalam alih teknologi: sebuah upaya meningkatkan kualitas sdm pertahanan indonesia. Jurnal

Kementerian Kesehatan. (2019). Profil Kesehatan Indonesia 2018 [Indonesia Health

Kusumawardhani, Oktavy Budi, Iwan Setiawan Adji, and Ahmad Supriyanto. 2021. “Analysis of the Effect of Performance and Individual Characteristics of Medical Employees on Understanding of Accreditation in Karanganyar District Hospital.” International Journal of Multicultural and Multireligious Understanding 8(4):140.

Kusumawardhani, Oktavy Budi, Mirah Rejeki, Antasya Octaviana, Intan Nurcahyaningsih, Dosen Administrasi, Rumah Sakit, Universitas Kusuma, and Husada Surakarta. 2021. “Pemahaman Akreditasi Dan Karakteristik Individu Terhadap Kinerja Karyawan Rumah Sakit.” DAYA SAING Jurnal Ekonomi Manajemen Sumber Daya Vol. 23, N:51–58.

Kusumawardhani, Oktavy Budi. 2020. “Analisis Pengaruh Pemahaman Akreditas Dan Karakteristik Individu Terhadap Kinerja Karyawan Medis Dan Non Medis Di RSUD Kabupaten Karanganyar.” Journal of Hospital Administration 3(2):74–79.

Kusumawardhani. 2019. “Analisis Pengaruh Komunikasi Terapeutik Perawat Terhadap Kepuasan Pasien Di Rawat Jalan Rsud Karanganyar.” Kepuasan Pasien Rawat Ianap 199–213.

Mahardhika, R., Hamid, D., & Ruhana, I. (n.d.). Pengaruh Motivasi Kerja terhadap Kinerja Karyawan. 10.

Pasaribu, Putri Morantika. 2020. “Upaya Meningkatkan Mutu Pelayanan Rumah Sakit Melalui Customer Focus Di Rumah Sakit Ernaldi Bahar Provinsi Sumatera Selatan.” Skripsi Fakultas K:Malang.

Pertahanan & Bela Negara, 5(1), 63–88.

Poerwani, SK, and Evie Sopacua. 2018. “Akreditasi Sebagai Upaya Peningkatan Mutu Pelayanan Rumah Sakit.” Pusat Penelitian Dan Pengembangan Sistem Dan Kebijakan Kesehatan.

Police Officers”. M.S. University Of Arkansas At Little Rock.

policies, practices, and programs (Perspektif Peningkatan Mutu Pendidikan di

Prihantoro, A. (n.d.). Peningkatan Kinerja Sumber Daya Manusia Melalui Motivasi, Disiplin, Lingkungan Kerja, dan Komitmen. 21.

Profile 2018] (p. 207).

Rendarti, Rindi. 2019. “Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Mutu Pelayanan Rekam Medis Di Rumah Sakit.” Surya Medika: Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan Dan Ilmu Kesehatan Masyarakat 14(2):59.

Republik Indonesia (Undang-Undang No. 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit, Lembaran Negara RI Tahun 2009, No. 153, 2009).

Riyadi, S. (2011). Pengaruh Kompensasi Finansial, Gaya Kepemimpinan, dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan pada Perusahaan Manufaktur di Jawa Timur. Jurnal Manajemen Dan Kewirausahaan, 13(1), 40–45.

Sakit Sumantri, Rumah. 2021. “Analisis Pelaksanaan Sistem Manajemen Dokumen Akreditasi (Sismadak) Di Rumah Sakit Dr. Sumantri Kota Pare-Pare.” Journal of Muslim Community Health 2(1):121–32.

Sekaran, U.. (2000). Research Method for Business (3rd Ed.). New York : John Wiley & Sons, Inc.

Sidanti, H. (n.d.). Pengaruh lingkungan kerja, disiplin kerja dan motivasi kerja terhadap kinerja pegawai negeri sipil di sekretariat dprd kabupaten madiun. 9, 10.

Standar, Implementasi, Pelayanan Minimal, Pada Pelayanan, and Publik Bidang. 2017. “IMPLEMENTASI STANDAR PELAYANAN MINIMAL ( SPM ) PADA PELAYANAN PUBLIK BIDANG PELAYANAN KESEHATAN ( STUDI KASUS PADA RUMAH SAKIT UMUM Dr . H . KOESNADI BONDOWOSO ) THE ENACTMENT OF MINIMUM SERVICE STANDARD ( SPM ) FOR PUBLIC SERVICE OF HEALTH SERVICE AFFAIRS ( A CASE STUDY AT Dr . H . KOESNADI BONDOWOSO GENERAL HOSPITAL ) Oleh : Untung Kuzairi *, Hary Yuswadi **, Agus Budihardjo **, Himawan Bayu Patriadi ** * Mahasiswa Program Doktor Ilmu Administrasi Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Jember ** Staf Pengajar Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Jember.

Sudarma, K. (2012). Mencapai Sumber Daya Manusia Unggul (Analisis Kinerja dan Kualitas Pelayanan). JDM (Jurnal Dinamika Manajemen), 3(1), Article 1.

Sudarsana, I. K. (2016). Pemikiran tokoh pendidikan dalam buku lifelong learning:

Sunarto, Sunarto, and Citra Resmi Wulandari. 2021. “Peran Staf Rumah Sakit Dalam Pelaksanaan Peningkatan Mutu.” The Journal of Hospital Accreditation 3(2):108–13.

Syafharini, Amerina. 2012. “Analisis Pelaksanaan Manajemen Mutu Pelayanan Di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Islam Malahayati Medan.” 133.

Syahrul, Razak Abdullah, and Abdul Majid. 2020. “Program Penerapan Pelaporan Indikator Mutu Dan Keselamatan Pasien Di Rumah Sakit Daerah Tipe C Provinsi Sulawesi Selatan: Sebuah Pengabdian Masyarakat.” J-Dinamika : Jurnal Pengabdian Masyarakat 5(1):124–30.

Usman, F. (n.d.). Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik Melalui Pendidikan dan Pelatihan. 4.

Usman, Husaini. (2011). Manajemen. Teori, Praktik, dan Riset Pendidikan.Jakarta : Bumi Aksara.

Wijono D. (2008). Manajemen Mutu Rumah Sakit Dan Kepuasan Pasien. Surabaya : Duta Prima Airlangga.

Yaslis Ilyas. (2002). Kinerja. Teori, Penilaian dan Penelitian. Jakarta : Pusat Kajian Ekonomi Kesehatan FKM Universitas Indonesia

Yunarifah, U., & Kustiani, L. (2012). Pengaruh Motivasi Kerja terhadap Kinerja Karyawan PT. Kebon Agung Malang. Jurnal Ekonomi Modernisasi, 8. https://doi.org/10.21067/jem.v8i2.211

Article Metrics

Abstract view(s): 329 time(s)
PDF: 371 time(s)

Refbacks

  • There are currently no refbacks.