KESEJAHTERAAN SUBJEKTIF PADA PENYANDANG KANKER PAYUDARA

Yustina Permanawati(1*), Wisnu Sri Hertinjung(2),

(1) 
(2) 
(*) Corresponding Author
DOI: https://doi.org/10.23917/indigenous.v13i1.2324

Abstract

Kanker payudara sangat ditakuti karena payudara bagi wanita bukan hanya  organ  yang  memiliki  fungsi  biologis  semata  melainkan  juga  memiliki fungsi psikologis dan psikososial. Penelitian ini bertujuan untuk memahami dan mendeskripsikan kesejahteraan subjektif pada penyandang kanker payudara. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif, yaitu data yang diperoleh di lapangan  melalui  observasi  dan  wawancara.Informan dalam penelitian ini adalah 3 orang penyandang kanker payudara yang  telah  menjalani  operasi  pengangkatan.  Sedangkan  untuk  informan pendukung adalah 5 orang keluarga terdekat informan dan seorang perawat dari pihak  rumah  sakit.  Hasil  penelitian  ini menunjukkan  bahwa  sebagian kesejahteraan  subjektif  pada  penyandang  kanker  payudara  ditunjukkan   dengan kemampuan mengelola emosi negatif menjadi positif, dimana  penyandang kanker payudara  yang  menerima  keadaan  sebagai  penyandang  kanker  payudara  selalu berusaha  berpikir  positif  dan  berusaha  menjalani  kehidupan  sebagai  takdir  dari Yang  Maha  Kuasa. Kesejahteraan  subjektif dipengaruhi  oleh  beberapa  faktor,  diantaranya  penerimaan  diri,  dukungan  dari keluarga  dan  lingkungan  sosial,  keyakinan  agama,  tingkat  pendidikan,  serta  ciri kepribadian.

Full Text:

PDF

References

Alsa, A. 2004. Pendekatan Kuantitatif Kualitatif Serta Kombinasinya Dalam Penelitian Psikologi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Dalimartha, S. 2004. Deteksi Dini Kanker Dan Simplisia Anti Kanker. Jakarta: Penebar Swadaya.

Dienner, dkk. 1997. Resent Findings on Subjective Well-Being. www.psych-uiuc.edu diakses

pada tanggal 15 Februari 2009.

Fajarwati, P. 2007. Penyesuaian Diri Remaja Penyandang Kanker Payudara. Skripsi (tidak diterbitkan). Surakarta : Fakultas Psikologi UMS.

Hadi, S. 1995. Metodologi Research 2. Yogyakarta: Andi Offset.

Hawari, D. 2004. Kanker Payudara Dimensi Religi. Jakarta: BP. FK UI.

Hidayati, S. 2008. Subjective Well-Being Pada Anak Jalanan. Skripsi (tidak diterbitkan). Yogyakarta : Fakultas Psikologi UGM.

Krag. 1998. Criteria for Definition of Heredity Breast Cancer in a Clinic Perspective. The Breast Journal vol. 8. www.blackwellpublishing.com diakses pada tanggal 9 Juni 2009.

Lestari, E.D. 2008. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Semangat Kerja Karyawan Tetap Dan Karyawan Kontrak. Skripsi (tidak diterbitkan). Surakarta : Fakultas Psikologi UMS.

Lewis, M., Jones, J.M.H. 2002. Handbook of Emotion 2nd ed. New Jersey: Guilford Press.

Mangan, Y. 2003.Cara Bijak Menaklukkan Kanker. Jakarta: Argomedia Pustaka.

Mardiana, C. 2004. Kanker Pada Wanita: Pencegahan dan Pengobatan dengan Tanaman Obat. Jakarta: Penebar Swadaya.

Melliana, A. 2006. Menjelajah Tubuh Perempuan dan Mitos Kecantikan. Yogyakarta: PT. LKIS Pelangi Aksara.

Pramadi, A, & Lasmono, K.H,. 2003. Koping Stres pada Etnis Bali, Jawa, dan Sunda. Indonesian Psychological Journal. 4 (17): 327-340.

Prihartanti, N. 2004. Kepribadian Sehat Menurut Suryomentaram. Surakarta: Muahmmadiyah University Press.

Purba, A.D.W. 2006. Semangat Hidup Penderita Kanker Ditinjau dari Optimisme, Dukungan Sosial, dan kepasrahan Kepada Tuhan. Indigenous, Jurnal Ilmiah Berkala Psikologi vol. 8, no. 2, 41-54. Surakarta: Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Rizqia, A.G. 2008. Hubungan Antara Self-Efficacy Dengan Subjective Well-Being Pada Polwan Berperan Ganda. Skripsi (tidak diterbitkan). Yogyakarta : Fakultas Psikologi UGM.

Article Metrics

Abstract view(s): 1198 time(s)
PDF: 1464 time(s)

Refbacks

  • There are currently no refbacks.