Pelatihan Flipped Learning dengan Pendekatan STEM di SD Muhammadiyah 22 Sruni Surakarta

Rusnilawati Rusnilawati(1*), Muhamad Taufik Hidayat(2), Atika Azzahro Hazima(3), Ummi Tadzkiroh(4), Rizki Rahma Kusuma(5), Rachmania Senjawani Putri(6), Suryanto Nugroho(7), Sujalwo Sujalwo(8)

(1) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta
(2) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta
(3) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta
(4) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta
(5) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta
(6) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta
(7) Fakultas Sains dan Teknologi, ITS PKU Muhammadiyah Surakarta
(8) Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Muhammadiyah Karanganyar
(*) Corresponding Author

Abstract

Kondisi pandemi yang masih berlangsung hingga sekarang menyebabkan sekolah perlu berupaya keras dalam mengatur strategi pembelajaran. Salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah meningkatkan kualitas pembelajaran yang dilaksanakan secara Flipped Learning Model dengan berbagai platform e-leaning. Terdapat dua permasalahan utama yang akan diselesaikan melalui program ini, yaitu: 1) kualitas pembelajaran berbasis ICT yang masih rendah; 2) kurangnya pengetahuan guru mengenai model pembelajaran inovatif di era digital. Oleh karena itu, tujuan dari program ini adalah: 1) meningkatkan pengetahuan guru dalam penerapan model pembelajaran inovatif abad 21 yaitu pembelajaran digital dengan pembelajaran Flipped Learning Model dengan pendekatan STEM; 2) meningkatkan keterampilan guru dalam mengajar menggunakan pembelajaran digital Flipped Learning Model dengan Pendekatan STEM. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan melalui metode yang terdiri dari beberapa tahap mulai dari koordinasi, survei lapangan, persiapan pelatihan, pelaksanaan kegiatan, monitoring, dan evaluasi. Pelatihan dilaksanakan secara luring dan daring dengan memanfaatkan berbagai platform teknologi digital yaitu Open Learning, Youtube, PPT bernarasi, Bandicam, Camtasia Studio, Instagram, dan aplikasi editing video lainnya. Program ini dilaksanakan dengan melibatkan berbagai pihak, yaitu: Kepala Dikdasmen Kota Surakarta, Kepala SD Muhammadiyah 22 Sruni Surakarta, serta guru. Sejumlah 20 guru setuju dengan penerapan pendekatan STEM dengan Flipped Learning Model untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam berpikir HOTS. Pendekatan STEM dan FLM dapat menjadi pembelajaran inovatif abad 21 yang mendorong siswa untuk menguasai keterampilan 4C (Critical Thinking, Creativity, Collaboration, dan Communication).

Keywords

flipped learning model; pembelajaran digital; stem approach

Full Text:

PDF

References

Aeni, N., Prihatin, T., & Utanto, Y. (2017). Pengembangan model blended learning berbasis masalah pada mata pelajaran sis-tem komputer. Innovative Journal of Cur-riculum and Educational Technology, 6(2), 27–38.

Akçayır, G., & Akçayır, M. (2018). The flipped classroom: A review of its advantages and challenges. Computers & Education, 126, 334–345.

Beswick, K., & Fraser, S. (2019). Developing mathematics teachers’ 21st century com-petence for teaching in STEM contexts. ZDM, 51(6), 955–965.

Bicer, A., Nite, S. B., Capraro, R. M., Barroso, L. R., Capraro, M. M., & Lee, Y. (2017). Moving from STEM to STEAM: The effects of informal STEM learning on students’ creativity and problem solving skills with 3D printing. 2017 IEEE Frontiers in Edu-cation Conference (FIE), 1–6.

Fibrianaa, F., Mariantia, A., Purwinarkoa, A., Widiartia, N., & Kurniasiha, A. W. (2018). Peningkatan kompetensi digital guru melalui pelatihan pembuatan media pembelajaran interaktif berbasis MS power point di SMPN 01 karimunjawa. SNKPPM, 1(1), 63–66.

Hamid, A., & Hadi, M. S. (2020). Desain Pem-belajaran Flipped Learning sebagai Solusi Model Pembelajaran PAI Abad 21. QUALITY, 8(1), 149–164.

Holmlund, T. D., Lesseig, K., & Slavit, D. (2018). Making sense of “STEM educa-tion” in K-12 contexts. International Jour-nal of STEM Education, 5(1), 1–18.

Ishartono, N., Nurcahyo, A., Waluyo, M., Razak, R. A., Sufahani, S. F., & Hanifah, M. (2022). GeoGebra-based flipped learning model: An alternative panacea to improve student’s learning independency in online mathematics learning. JRAMathEdu (Journal of Research and Advances in Mathematics Education), 7(3).

Martín‐Páez, T., Aguilera, D., Perales‐Palacios, F. J., & Vílchez‐González, J. M. (2019). What are we talking about when we talk about STEM education? A review of lit-erature. Science Education, 103(4), 799-822.

Maulana, M. (2020). Penerapan model project based learning berbasis STEM pada pem-belajaran fisika siapkan kemandirian bela-jar peserta didik. Jurnal Teknodik, 39–50.

Milaturrahmah, N., Mardiyana, M., & Pramudya, I. (2017). Mathematics learning process with science, technology, engineering, mathematics (stem) approach in indone-sia. Journal of Physics: Conference Series, 895(1), 12030.

Ngafifah, S. (2020). Penggunaan google form dalam meningkatkan efektivitas evaluasi pembelajaran daring siswa pada masa covid19 di sd it baitul muslim way jepara. As-Salam: Jurnal Studi Hukum Islam & Pendidikan, 9(2), 123–144.

Noor, M. E., Hardyanto, W., & Wibawanto, H. (2017). Penggunaan E-Learning dalam pembelajaran berbasis proyek di SMA Negeri 1 Jepara. Innovative Journal of Curriculum and Educational Technology, 6(1), 17–26.

Nuryadin, A., Muharram, M. R. W., & Guntara, R. G. (2021). Penggunaan model flipped classroom berbantuan digital tools untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah dasar selama masa pandemi covid-19. COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education), 4(3), 348–361.

Rinekso, A. B., & Muslim, A. B. (2020). Syn-chronous online discussion: teaching Eng-lish in higher education amidst the covid-19 pandemic. JEES (Journal of English Educators Society), 5(2), 155–162.

Romadhan, A. N., & Purwandari, E. (2020). Peran sanggar regoling ma’rifat dalam pe-nanaman karakter pada anak di era digital. Indigenous: Jurnal Ilmiah Psikologi, 5(1), 67–79.

Roshonah, A. F., Sutihat, S., & Alam, A. (2020). Penerapan Model Blended Learn-ing untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Matematika di SDN Pisangan 01. Prosid-ing Seminar Nasional Penelitian LPPM UMJ, 1(1).

Saifudin, S. (2021). IHT dan Bimbingan Berke-lanjutan Guna Meningkatkan Kemampuan Guru SMP dalam Merancang Media Pem-belajaran. Surya Abdimas, 5(2), 160–169.

Salsabila, R., Murtono, M., & Purbasari, I. (2020). ANALISIS PROSES DAN DAM-PAK PEMBELAJARAN DARING DI SD AL-ISLAM PENGKOL JEPARA PADA MASA PANDEMI COVID-19 TAHUN 2020. Pendas: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 5(2), 151–159.

Sardone, N. B. (2018). Attitudes toward game adoption: Preservice teachers consider game-based teaching and learning. Inter-national Journal of Game-Based Learning (IJGBL), 8(3), 1–14.

Serin, H. (2018). A comparison of teacher-centered and student-centered approaches in educational settings. International Jour-nal of Social Sciences & Educational Studies, 5(1), 164–167.

Suryaman, M. (2020). Orientasi Pengembangan Kurikulum Merdeka Belajar. Seminar Na-sional Pendidikan Bahasa Dan Sastra, 1(1), 13–28.

Wardani, D. S., Kelana, J. B., & Jojo, Z. M. M. (2021). Communication Skills Profile of Elementary Teacher Education Students in STEM-based Natural Science Online Learning. Profesi Pendidikan Dasar, 8(2), 98–108.

Winata, A., Mayasari, D., Yunus, M. (2022). Media Massa dan Pengaruhnya Terhadap Motivasi Belajar Siswa SMP Negeri Kabu-paten Lombok Tengah. Jurnal Ilmiah Telaah, 7(2):263-276

Yip, W. Y. V. (2020). Developing undergraduate student teachers’ competence in integrative STEM teaching. Frontiers in Education, 5, 44.

Zainuddin, Z., Hermawan, H. D., Nuraini, F., Prayitno, S. M., & Probowasito, T. (2019). Flipping the classroom with a LMS: De-signing a technologybased learning model. Journal of Education and Learning (Edu-Learn), 13(3), 309–317.

Article Metrics

Abstract view(s): 495 time(s)
PDF: 416 time(s)

Refbacks

  • There are currently no refbacks.